Ini adalah Website Pengetahuan Umum Pramuka

Pertajam Pengetahuan Kamu dengan belajar Pramuka di sini.

Satyaku Kudarmakan Darmaku Kubaktikan

Belajar Pramuka itu mengasyikan.

Pramuka

Praja Muda Karana.

Blog Pengetahuan Umum Pramuka

Disini kamu bisa belajar apa saja tentang Pramuka.

Tips Menghindar Dari Narkoba

Perang melawan Narkoba memang susah, apalagi di jaman sekarang. Tapi jangan khawatir disini akan kami ulas bagaimana cara menghindar dari Narkoba. Yuk kita simak.
Apapun tawaran dan janji-janji manisnya tetap katakan dengan TIDAK!!!!!! atau dengan bahasa gaul, Emooooo..... aku!!.
Jika dilingkungan pergaulanmu, kamu temukan temanmu yang terlibat narkoba, berikan nasehat dengan kasih sayang, berikan pengertian akibat kerugian yang ditimbulkan karena narkoba, terutama pada drirnya sendiri.
Beraktifitaslah dalam kegiatan yang sehat dan positif. Sering lakukan diskusi sebab akibat narkoba bersama teman-temanmu.
Belajar giat, aih prestasi adalah hasil dari otak yang sehat.
Selamat mencoba. Tetaplah berpikir positif, raih masa depan yang gemilang.. Ingat masa depan ada di depan mata kita...

Tunas Kelapa Terbesar di Indonesia

Tunas kelapa terbesar di Indonesai - Tunas kelapa terbesar ini adalah karya adik-adik Penggalang dari Gugus depan (Gudep) Kota Semarang 02.001-02.002 dari Pangkalan SD Jatingaleh 1-2-3 Semarang. Dipimpin oleh Pembina mereka yang bernama Kak Fitri dan dibantu oleh emat orang anggota dari TNI dari  Yon Arhanudse-15 Semarang. Tunas kelapa tersebut dikerjakan dalam kurun waktu 39 hari dengan ukuran sebagai berikut :
  1. Tinggi : 800 cm/8 m
  2. Panjang : 750 cm/7,5 m
  3. Lebar 725 cm/4,25 m
  4. Diameter : 325 cm/ 3,25 m
Sedangkan bahan yang digunakan adalah dari serabut kelapa serta bambu dan juga bantuan tali .
Pada tanggal 22 Agustus tahun 2006 mendapatkan penghargaan dari Rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) dan dinyatakan sebagai Tunas Kelapa Terbesar di Indonesia.

Cara Mendapatkan TKK Kentongan

Syarat Kecakapan Khusus Pengaman Kampung - Syarat Kecakapan Khusus Qori telah diatur dalam Lampiran SK Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 132 Tahun 1979 Tentang Syarat-syarat, Gambar-gambar Tanda Kecakapan Khusus (TKK). Adapun syarat tersebut adalah sebagai berikut :

SKK Pengaman Kampung untuk golongan Siaga
Seorang Pramuka Siaga harus:
  • Dapat membunyikan tanda bahaya dari kentongan dan mengerti arti dan maksud bunyi kentongan pincang dan kentongan uluk-uluk.
  • Menolong sedikitnya sekali dngan jalan melaporkan kepada Pos Keamanan terdekat tentang pelanggaran pencurian atau tindakan jahat kainnya yang terjadi di kampung/desanya.
SKK Pengaman Kampung untuk Penggalang, Penegak dan Pandega
Untuk mencapai Tingkat Purwa seorang Pramuka harus:
  • Dapat membuat kentongan dan menerangkan kepada masyarakat sekitarnya tentang pentingnya kentongan sebagai tanda-tanda bahaya, berikut tanda-tandanya,
  • Membantu sedikitnya tiga kali melakukan ronda malam di kampung/desanya.
Khusus untuk Pramuka Penegak dan Pandega, ditambah dengan:
telah melatih sedikitnya seorang Pramuka Siaga mencapai TKK Pengaman Kampung/Desa.
Untuk mencapai Tingkat Madya seorang Pramuka harus:
  • telah mencapai TKK Pengaman Kampung/Desa untuk Tingkat Purwa,
  • telah membuat laporan atau melaporkan suatu peristiwa tindak pidana yang terjadi di kampung/desanya kepada yang berwajib,
  • pernah membantu petugas keamanan dalam upacara, keramaian, pesta, aaatau di mesjid yang berada di kampung/desanya,
  • menamankan tempat aatau lokasi kejadian untuk barang bukti,
Khusus untuk Pramuka Penegak dan Pandega, ditambah dengan:
telah melatih sedikitnya seorang Pramuka, sehingga mencapai TKK Pengaman Kampung/Desa Tingkat Purwa.
Untuk mencapai Tingkat Utama seorang Pramuka harus:
  • telah memenuhi SKK Pengaman Kampung/Desa Tingkat Madya,
  • pernah menjalankan latihan olahraga bela diri,
  • mengenal pokok-pokok tentang menjalankan penyelidikan dengan sidik jari,
  • mengetahui perbedaan tugas pokok polisi, jaksa dan hakim,
  • pernah membuat sketsa tentang suatu kejadian/peristiwa tindak pidana,
Khusus untuk Pramuka Penegak dan Pandega, ditambah dengan:
  • telah melatih sedikitnya seorang Pramuka lain mencapai TKK Pengaman Kampung/Desa Tingkat Madya.

Pendidikan Kepramukaan

Dalam sistem pendidikan nasional, terdapat dua jalur pendidikan, yaitu:

  1. Jalur pendidikan sekolah, adalah pendidikan yang diselenggarakan di sekolah melalui kegiatan belajar mengajar secara berjenjang dan berkesinambungan.
  2. Jalur pendidikan luar sekolah, adalah pendidikan yang diselenggarakan di luar sekolah melalui kegiatan belajar mengajar yang tidak harus berjenjang dan berkesinambungan.
Dibeberapa negara terdapat tiga jalur pendidikan:
  1. Pendidikan formal;
  2. Pendidikan non formal;
  3. Pendidikan informal.
Ditinjau dari lingkungan hidup manusia, maka terdapat tiga lingkungan pendidikan yaitu :
  1. Lingkungan pertama dan utama adalah lingkungan keluarga sebagai lingkungan yang dapat bersifat mendidik.
  2. Lingkungan kedua adalah lingkungan sekolah yang tugas utamanya adalah melaksanakan program-program pendidikan (bimbingan, pengajaran dan atau latihan).
  3. Lingkungan ketiga adalah lingkungan masyarakat yang bersifat mendidik: Gerakan Pramuka, Palang Merah Remaja, dan sebagainya.
Pendidikan adalah usaha sadar menyiapkan peserta didik melalui kegiatan bimbingan, pengajaran dan atau latihan bagi  peranannya di masa yang akan datang. Gerakan pramuka merupakan gerakan (lembaga) pendidikan yang komplementer dan suplementer (melengkapi dan memenuhi) pendiidkan yang diperoleh anak/remaja/pemuda di rumah dan disekolah pada segmen yang belum ditangani oleh lembaga pendidikan yang lain yang pelaksanaannya menggunakan prinsip dasar pendiidkan kepramukaan dan metode pendidikan kepramukaan; di alam terbuka (Out Door Activities), dan sekaligus dapat menjadi upaya "Self Education" bagi dan oleh anak/remaja/pemuda/Pramuka sendiri.

Pendidikan dalam gerakan pramuka diartikan secara luas adalah suatu proses pembinaan dan pengembangan sepanjang hayat yang berkesinambungan atas kecakapan yang dimiliki peserta didik, baik dia sebagai pribadi maupun sebagai anggota masyarakat.

Pramuka Pandega

Pendahuluan - Pandega adalah anggota muda Gerakan Pramuka yang berusia 21-25 tahun, yang juga disebut senior rover. Secara umum remaja usia Pandega disebut sebagai remaja madya yang berproses ke arah pematangan jiwa dan kesadaran diri untuk memperjuangkan dan meraih cita-cita. Pada usia Pandega, sifat agresif sudah mulai mengendap, sosialitasnya semakin tinggi, dan pertimbangan rasionalnya semakin tajam. Sikap mandiri, tegas, idealis, dan santun tercitra dalam kesehariannya. Kreatif dan suka berkarya, kepatuhan yang tinggi terhadap aturan, merupakan ciri-ciri seorang pramuka Pandega.
Pergerakan pramuka Pandega adalah pergerakan pelopor bakti yang secara filosofis sebagai penggerak pembangunan dan perubahan (agent of change) ke arah pembaharuan dalam menegakkan dan mengisi kemerdekaan bangsa.
Pada masa inilah inovasi-inovasi dapat dikembangkan melalui berbagai kegiatan bakti, baik bakti dalam lingkungan Pramuka (gugus depan atau kwartir), mapun bakti dalam kehidupan bermasyarakat. Kepandegaan merupakan persiapan terakhir mencapai tujuan Gerakan Pramuka menjadi warga negara yang berjiwa Pancasila, setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta menjadi masyarakat yang baik dan berguna, yang dapat membangun dirinya sendiri secara mandiri serta bersama-sama bertanggungjawab atas pembangunan bangsa dan negara, memiliki kepedulian terhadap sesama hidup, alam lingkungan, baik lokal, nasional, maupun internasional.

Pembina Pandega adalah seseorang yang dapat memahami gejolak jiwa masa remaja madya dan dapat memotivasi peserta didiknya.

Contoh Surat Pengantar Barung Siaga Pramuka

KOP SEKOLAH
=============================================================

SURAT KEREANGAN
Nomor : ...................

Yang bertanda tangan dibawah ini Kepala SDN / MI ..................................... Kordinator bidang pendidikan kecamatan .................................................. menerangkan bahwa :

Barung : .................................... (daftar terlampir)

Adalah anggota Perindukan Siaga yang berada di SD/MI............................... Kecamatan......................

Demikian surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya semoga dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

                                                                                        Cilacap, ...........................
                                                                                         Kepala Sekolah



                                                                                        ______________________
                                                                                        NTA.

Contoh Surat Mandat Pembina Pramuka

KOP SURAT SEKOLAH
======================================================

SURAT MANDAT
Nomor : 012/GERPRAM/I/2019

Dasar : Pelaksanaan Pesta Siaga Tahun 2019 Tingkat Kwarcab 11-01 Cilacap

MEMBERI MANDAT
Kepada 

Nama             : BARUNG ......................... (daftar nama terlampir)
Gugus depan   : No: ......................... Pangkalan ........................................................

Untuk             : Mengikuti/menjadi peserta Pesta Siaga Tahun 2019 Tingkat  Kwarcab 1101 Cilacap

Hari, tanggal    : .......................................................................................................
Waktu             : Pukul.07.00 s.d selesai
Tempat            : Kwaran Kesugihan

Berangkat tanggal :  .......................................................................................................
Kembali tanggal    :  .......................................................................................................

Menggunakan      : Kendaraan Umum

Keterangan          : Setelah mengikuti kegiatan untuk dapat melaporkan hasil kegiatan yang diikuti.

                                                                 Ditetapkan di : ........................
                                                                 Pada tanggal  : ........................

                                                                 Kwartir Ranting,....................................
                                                                 Ketua,



                                                                 __________________________
                                                                 NTA:



contoh diatas adalah contoh surat mandat untuk peserta pesta siaga, semoga bermanfaat.

Cara Menguji SKU dan SKK bagi Pramuka

Dibawah ini akan saya ulas mengenai cara menguji SKU dan SKK untuk pramuka berbagai tingkat, semoga bermanfaat yah!

  1. Ujian dilaksanakan secara perorangan, satu demi satu, tidak secara berkelompok. Seandainya terdapat mata ujian yang dilakukan secara berkelompok, misalnya baris berbaris, berkebun, dll penilaian tetap dijalankan perorangan.
  2. Mata ujian ditentukan oleh peserta didik yang diuji (tidak harus berurutan), dan dilaksankan dalam bentuk praktek secara praktis.
  3. Waktu ujian ditentukan sesuai dengan kesepakatan antara pembina /pembantu pembina dengan yang diuji.
  4. Penguji hendaknya berusaha agar proses ujian itu juga dirasakan oleh peserta didik sebagai proses pendidikan yang menyenangkan dan dapat meningkatkan pengetahuan dan yang diuji.
  5. Penguji hendaknya memperhatikan iktiar, ketekunan, dan kesungguhan yang sudah dijalankan oleh yang teruji.
  6. Penguji membubuhkan paraf atau tanda tangan pada daftar mata ujian buku SKU milik Pramuka yang diuji setelah ujian tersebut dinyatakan lulus.
Cara Menguji SPG
  1. Penilaian atas Pramuka Garuda dilakukan perorangan
  2. Dalam memberikan penilaian seorang calon Pramuka Garuda, tim penilai wajib memperhatikan:
    1. Keadaan lingkungan setempat.
    2. Keadaan dan sifat calon Pramuka Garusa.
    3. Keterangan tertulis dari pihak-pihak yang mempunyai sangkut paut dengan kegiatan calon Pramuka garuda.
  3. Penilaian dilakukan dengan cara :
    1. Wawancara langsung.
    2. Pengamatan langsung.
    3. Meneliti dari hasil laporan atas calon Pramuka Garuda baik yang tertulis maupun lisan.
Penyematan TKU, TKK maupun TPG dilakukan pada upacara resmi. Penyematan TKU dan TPG pada upacara pelantikan, penyematan TKK pada upacara latihan mingguan.

Program Kegiatan Peserta Didik (Prodik)

Pendahuluan
Kegiatan adalah proses memperkenalkan, menumbuhkan, membimbing, dan mengembangkan:
  1. kepribadian;
  2. pengetahuan dan ketrampilan;
  3. keinginan, kebutuhan serta kemampuan dalam mencapai tujuan sehingga terbentuk manusia yang kreatif, inovatif, pelopor dan mandiri.
Materi Pokok
  1. Program kegiatan peserta didik (Prodik) / Youth Programme ialah keseluruhan (totalitas) dari apa yang dilakukan peserta didik dalam pendidikan kepramukaan (aktivitas), bagaimana aktivitas itu dilaksanakan (tujuan). Untuk selanjutnya unsur-unsur Prodik terurai sebagai berikut :
    1. Totalitas:
      meliputi seluruh kegiatan dan pengalaman peserta didik dalam Gerakan Pramuka; merupakan suatu proses progresif pendidikan dan perkembangan pribadi;
    2. Apa
      mencakup semua aktivitas yang diikuti peserta didik, aktivitas tersebut harus menarik dan menantang peserta didik/ kaum muda.
    3. Bagaimana
      aktivitas itu dilaksanakan dengan prinsip dasar pendidikan kepramukaan dan metode pendidikan kepramukaan sistem among.
    4. Mengapa
      merupakan alat untuk mencapai tujuan pendidikan kepramukaan yang berdasarkan prinsip dasar  pendidikan kepramukaan.
  2. Cara Menyusun Prodik
    1. Pembina pramuka menghimpun berbagai macam kegiatan yang diinginkan atau dikehendaki oleh peserta didik.
    2. Pembina bersama peserta didik menyusun jadwal kegiatan dengan materi yang sudah disepakati.
    3. Pembina meramu materi kegiatan sesuai dengan sasaran strategik gerakan pramuka, prinsip dasar pendidikan kepramukaan, metode pendidikan kepramukaan dan kode kehormatan Pramuka serta dengan memperhatikan kebutuhan masyarakat; menjadi kegiatan-kegiatan yang menarik dan menantang yang siap untuk disajikan.
  3. Sasaran strategik Gerakan Pramuka:
    1. Sikap moral pancasila
      penghayatan dan pengamalan kode kehormatan Pramuka.
    2. Ketrampilan menegerial:
      1. Kepemimpinan
      2. Managemen satuan
      3. Sumber Insani (human relation)
      4. Kehumasan (public relation)
    3. Ketrampilan pendidikan kepramukaan:
      1. Keterampilan bertahan (survival)
      2. Olahraga
      3. Pengembaran di alam terbuka
      4. Pengabdian
    4. Ketrampilan teknologi 
  4. Cara Pelaksanaan Prodik
    1. Pembina menciptakan suasana bekerja secara kemitraan dengan peserta didik dalam melaksanakan prodik.
    2. Prodik yang bermutu, menarik peserta didik dan kaum muda serta sesuai dengan kebutuhan masyarakat akan mendorong kaum muda lainnya untuk berpartisipasi dalam gerakan Pramuka.
    3. Prodik dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan didukung peralatan yang sesuai dan memadai.
    4. Prodik bernuansa baru (selalu mengikuti trend dan perkembangan), bermanfaat, dan taat pada kode kehormatan Pramuka.